Ritual korupsi proyek jalan

Janji pemberantasan korupsi di era Prabowo Subianto belum menyentuh akar masalah korupsi proyek jalan yang jadi ladang rasuah.
Ritual korupsi proyek jalan
Ada satu hal yang tak pernah absen dari proyek pembangunan jalan: lubang. Lubang bukan hanya di aspal, tapi juga di sistem. Lubang yang menganga lebar dan siap menelan separuh anggaran negara. Dan seperti biasa, lubang itu bukan terjadi karena alam, melainkan ulah tangan manusia—lebih tepatnya, tangan-tangan pejabat dan kontraktor yang terlalu kreatif dalam mengakali angka. Presiden Prabowo Subianto, dalam setiap pidatonya,  selalu tampak begitu semangat menabuh genderang perang melawan korupsi . Tapi jalan yang baru diaspal dengan janji itu, tampaknya langsung retak sebelum kering. Karena sementara ia sibuk berbicara soal transparansi dan efisiensi, jalan-jalan di Sumatra Utara justru dikeruk bukan oleh alat berat, tapi oleh kerakusan. Kasus korupsi proyek jalan senilai Rp231,8 miliar yang mencuat di Sumatra Utara,  dan berhasil ditangkap tangan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) , hanyalah salah satu potret dari industri gelap bernama “pengadaan jalan nasional.” Dalam operasi ini, Ke…

Tentang

Mengomentari politik, hukum, dan urusan luar negeri.

Posting Komentar